Jumat, 29 Mei 2015

Mencintai pekerjaan

Bekerja itu harus dengan hati bukan terpaut materi apalagi karena iri hati dan ingin dipuji. Jangan sampai kita bekerja berakhir dengan emosi.

Ya, bekerja itu harus dengan sepenuh hati. Karena segala sesuatu yang datang dari hati akan mudah diterima oleh hati. Berbeda dengan ketika kita bekerja kita hanya mengejar materi semata. Maka kita akan mudah lelah. Kita akan bekerja jika mendapatkan uang yang banyak. Kita akan bekerja semaksimal mungkin apabila diming-imingi bonus yang banyak. Bahkan tidak menutup kemungkinan kita juga akan bekerja asal-asalan bila kita tidak mendapatkan bonus. Karena niat kita sudah bekerja karena materi.

Bekerja juga jangan hanya karena iri hati melihat teman ataupun saudara kita. Karena ketika kita bekerja kita hanya ingin bekerja untuk mendapatkan perhatian orang lain atau bahkan karena ingin dipuji kalau kita lebih baik dari teman atau saudara kita. Rasa kecewa dan sedih mungkin akan sering kita rasakan ketika kita melakukan pekerjaan karena iri hati, karena tidak menutup kemungkinan kecewa akan datang disaat pujian tak datang kepada kita.

Bekerja harus dengan hati, karena ketika kita mampu bekerja dengan hati, maka kita dengan mudah akan ikhlas untuk melakukannya. Kita akan ikhkas karena  Allah. Bukan lagi karena materi atau bahkan ingin dipuji. Salah satu tanda bahwa kita mampu bekerja dengan hati adalah kita bersungguh-sungguh saat bekerja. Meskipun terkadang hasil usaha saat kita bekerja tak mendapatkan bayaran yang setimpal ataupun tak dihargai orang lain .

Bahkan dalam sebuah hadist dikatakan bahwa kita memang harus bersunguh-sungguh saat bekerja. Sehingga hasilnya akan sempurna. "Sesungguhnya Allah mencintai seorang hamba yang apabila ia bekerja, ia menyempurnakan pekerjaannya." (HR. Tabrani)

Tidak heran, jika ada seorang guru honorer, dokter ataupun bidan disebuah desa terpencil mampu bertahan bertahun-tahun dengan upah yang sedikit, bahkan tak jarang mereka tidak dibayar sama sekali. Namun karena mereka benar-benar tulus dan ikhlas bekerja, mereka tetap semangat untuk berbagi ilmu kepada orang lain dan untuk menolong orang lain ketika mereka sakit. Ketika ada yang bertanya apa yang membuat mereka mampu bertahan. Mereka menjawab bahwa mereka mencintai pekerjaannya. Mereka mencintai apa yang mereka lakukan. Sehingga materi bukan lah menjadi tujuan utama mereka untuk bekerja.

Semoga kita semua mampu mencintai pekerjaan kita sebagai wujud kesungguhan cinta kita kepada illahi bukan lagi materi ;)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar