Kamis, 07 Mei 2015

Demam Batu Akik

Batu akik akhir-akhir ini menjadi primadona di Indonesia, batu ini begitu digandrungi oleh masyarakat. Mulai dari anak-anak hingga dewasa, mulai dari kalangan bawah hingga kalangan atas menggemari batu ini. Batu akik mulai hits ketika presiden Obama diberi batu akik oleh presiden SBY. Sejak saat tu pamor batu akik melambung tinggi di kalangan masyarakat.

Bukan hanya di pertokoan, kini batu akik juga sudah mulai turun ke pinggir jalan. Bukanlah hal yang aneh kerubunan orang memenuhi tempat penjualan batu akik dipinggir jalan. harganya pun bervariatif. Mulai dari harga yang mahal hingga harga yang murah. Bahkan hampir semua laki-laki mulai dari pedagang hingga pejabat memakai batu akik. Entah ada sihir apa dibalik batu akik itu hingga semua orang begitu menggemari batu yang satu ini.

Bahkan sekarang tak sedikit perempuan yang juga menggemari batu akik. Jika dulu perempuan menggemari cincin bertahtakan berlian dan emas, Sekarang banyak perempuan yang juga ikut menggemari dan memakai batu akik sebagai perhiasan.

Sayangnya kegemaran kepada batu akik banyak merubah orang-orang. Tidak ada yang salah jika banyak orang yang menggemari keindahan batu akik. Karena menggemari keindahan sendiri adalah salah satu fitrah manusia dan merupakan salah satu kecintaan kepada duniawi. Seperti firmah Allah dalam surat Ali-Imran : 14 yang artinya : " Allah menjadikan indah bagi manusia kecintaan duniawi (Syahwat) atas perempuan, anak-anak, harta yg banyak dari emas, perak, kuda2 pilihan, binatang2 ternak dan sawah ladang. Itulah kesenangan hidup dan di sisi Allah-lah tempat kembali yg baik" (QS 3:14).

Yang jadi masalah akhir-akhir ini adalah, ketika banyak orang yang begitu menggemari batu akik terlalu berlebihan. Sehingga membuat mereka lupa waktu bahkan lupa beribadah. Naudzubillah...
Orang-orang begitu sibuk bahkan asyik berkumpul di suatu tempat penjualan batu akik. Hingga kumandang adzan pun mereka abaikan karena mereka terpesona oleh keindahan batu akik.

Sayangnya tak jarang dari kita juga meyakini bahwa batu akik membawa rasa percaya diri ketika dipakai. Padahal kita harus hati-hati. Karena bisa jadi dengan kepercayaan itu akan mengarahkan kita pada perbuatan syirik, karena telah meyakini adanya kekuatan selain Allah. Banyak orang begitu percaya ketika memakai batu akik jenis tertentu akan membuat orang lain kagum padanya. Padahal Allah lah yang membuat batu akik itu indah. Jadi bukan batu akik yang membuat kita menjadi percaya diri atau memiliki kekuatan tertentu.

Banyak orang yang menghabiskan sebagian besar uangnya untuk membeli batu akik. Bahkan tak jarang banyak yang lupa bahwa uangnya bisa jadi di manfaatkan pada sesuatu yang lebih baik dan lebih berguna. Entah itu untuk istri, untuk anak, untuk orang tua ataupun keluarga. Tidak salah jika kita mengeluarkan uang untuk membeli barang yang kita suka. Tapi alangkah lebih baik bila kita mampu membelanjakan harta yang kita miliki untuk sesuatu yang lebih bermanfaat.

Jika memang mengagumi batu. Biarlah rasa kagum itu kita wujudkan sebagai bentuk rasa kagum kita kepada Allah. Karena Allah maha indan dan pencipta keindahan. Jangan sampai kita terbawa arus menjadikan batu akik sebagai illah. Biarkan posisi batu akik itu hanya menjadi batu yang memiliki keindahan. Bukan memeliki kekuatan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar