Selasa, 23 Februari 2016

Sahabat yang Membawa ke Surga

Pada dasarnya manusia adalah mahluk sosial, yang berarti manusia tidak bisa hidup sendiri. Dalam hidupnya manusia akan selalu membutuhkan seorang partner. Entah itu pasangan, orang tua, teman dan sahabat.

Sahabat juga merupakan satu bentuk dari rezeki yang telah Allah beri. Namun sahabat seperti apa yang memang bisa kita anggap rezeki. Sahabat yang selalu mengingatkan kita kepada kebaikan, sahabat yang senantiasa selalu mengingatkan kita untuk selalu dekat dengan Allah, sahabat yang senantiasa menjaga diri kita dari perbuatan maksiat.

Dalam islam, bersahabat pun begitu diatur. Kita harus pandai memilih sahabat, karena bisa jadi sahabat adalah orang yang akan membawa kita ke surga kelak.
Ketika nanti diakhirat, penghuni surga telah masuk surga. Lalu mereka tidak menemukan sahabat-sahabat yang selalu bersama mereka di dunia. Mereka bertanya, kepada Allah : "ya Tuhan kami, kami tidak melihat sahabat-sahabat sewaktu di dunia shalat, puasa dan berjuang bersama kami?"
Allah SWT berfirman : "Pergilah ke neraka, lalu keluarkanlah sahabat-sahabatmu yang dihatinya ada iman walaupun hanya sebesar biji zarah." (HR. Ibn. Mubarak).

Kita bisa lihat, betapa dahsyatnya jika kita bisa bersahabat dengan orang-orang beriman, dengan orang-orang shaleh yang mampu membawa kita dekat dengan Allah. Mereka bahkan bisa "membawa" kita ke surgaNya kelak.

Maka lihatlah dengan siapa kita akan bergaul. Ketika seseorang bergaul dengan seorang pandai besi, maka badannya akan berbau besi. Tapi seseorang yang bergaul dengan tukang parfum maka tubuhnya akan wangi. Pun dengan diri kita, ketika kita hendak memilih sahabat. Pilihlah dia yang senantiasa mendekatkan diri kita kepada Allah ketika kita dekat dengan mereka.  "Manusia itu mengikuti agama kawannya. Maka hendaklah diperhatikan siapa yang jadi kawannya." ( H.R Tirmidzi).

Meskipun mungkin kita berdalih bahwa kita bisa menjaga diri dalam bergaul dengan banyak orang. Tapi hati-hati, kita juga manusia yang kadang lengah dan bisa saja terseret oleh arus lingkungan.
Maka pilihlah sahabat terbaikmu. Berteman boleh dengan siapa saja. Tapi bersahabat? Carilah dia yang benar-benar membuatmu tenang akan kehadirannya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar